Sunday 17 June 2012

MENANGIS ???

aduhaiiii..


Air mata kehidupan
Suatu ketika, seorang anak bertanya kepada ibunya, Ibu, mengapa ibu menangis?
Ibunya
menjawab, Sebab ibu adalah perempuan, nak.
Saya tak mengerti ibu, kata
si anak.
Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. Nak, kau memang
tak akan mengerti…

Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya.
Ayah, mengapa ibu menangis?
Ibumu menangis tanpa sebab yang jelas, sang ayah menjawab.
Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan.

Si
anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya,
mengapa perempuan menangis?
Hingga pada suatu malam, ia bermimpi dan
bertanya kepada Tuhan, Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis?
Dalam
mimpinya ia merasa seolah mendengar jawapannya:

Saat Ku
ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.
Kuciptakan
bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun
juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi
yang sedang tertidur.

Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali menerima cerca dari si bayi itu apabila ia telah membesar.

Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa.

Ku berikan kesabaran jiwa untuk merawat keluarganya walau dia sendiri letih, walau sakit, walau penat, tanpa berkeluh kesah.

Kuberikan wanita perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalamkondisi
dan situasi apapun. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan
dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada
anak-anak yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan
memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya.

Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sulit dan
menjadi pelindung baginya. Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi
setiap hati dan jantung agar tak terkoyak.

Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyedarkan
bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai isterinya. Walau
seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang
diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi
dan saling menyayangi.Dan akhirnya,

Kuberikan ia air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita, agar
dapat ia gunakan bila masa pun ia inginkan. Ini bukan kelemahan bagi
wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah air mata kehidupan....


Ya Tuhan....
berkati lah kami sebagai kaum wanita yg telah engkau jadikan sebaik2nya..aminnn

No comments:

Post a Comment